Pengertian dan Jenis Jenis Tenaga Endogen - Adalah Tenaga endogen merupakan tenaga alam yang berasal dari dalam bumi. Tenaga endogen memiliki pengaruh cukup besar dalam membentuk raut muka bumi yang tidak rata. Secara umum tenaga endogen terbagi menjadi tiga jenis, yaitu aktivitas vulkanisme, tektonisme, dan gempa bumi (seisme).
1) Aktivitas Vulkanisme
Vulkanisme adalah semua gejala alam yang terjadi akibat adanya aktivitas magma yang terkandung di dalam perut bumi. Magma yang ke luar ke permukaan bumi disebut lava. Aliran material vulkanik disebut lahar.
2) Bentuk-Bentuk Gunung Api
Perbedaan tenaga vulkanik mengakibatkan perbedaan tipe-tipe gunungapi. Berdasarkan pembentukannya, bentuk gunungapi dibedakan sebagai berikut.
a) Gunungapi Rekahan (Fissure Volcano)
b) Gunungapi Perisai (Shield Volcano)
c) Gunungapi Kerucut (Strato)
d) Gunungapi Kubah (Dome Volcano)
e) Gunungapi Kerucut Bara (Cinder Cone)
f) Gunungapi Maar
g) Gunungapi Campuran (Composite Volcano)
h) Gunungapi Kaldera
3) Jenis Letusan Gunungapi
Jenis letusan gunungapi, antara lain sebagai berikut.
a) Letusan Plinial
b) Letusan Hawaiian
c) Letusan Strombolian
d) Letusan Vulkanian
e) Letusan Hidrovulkanik
f) Letusan Rekahan (Fissure Eruption)
Tektonisme
Tektonisme adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi berupa tekanan dengan arah vertikal maupun horizontal yang menyebabkan terjadinya dislokasi (perubahan letak). Berdasarkan jenis gerakan dan luas wilayah yang dipengaruhinya, tenaga tektonik terbagi menjadi dua, yaitu gerak orogenesa dan gerak epirogenesa. Gerak orogenesa adalah gerakan tenaga endogen yang cepat dan meliputi daerah yang sempit. Adapun gerak epirogenesa merupakan kebalikan dari gerak orogenesa. Gerakan ini relatif lebih lambat dan meliputi areal yang luas.
Bentukan di muka bumi akibat tektonisme meliputi lipatan dan patahan.
1) Lipatan
Lipatan adalah suatu bentuk kulit bumi yang berbentuk lipatan (gelombang) yang terjadi karena tenaga endogen dengan arah mendatar dari dua arah yang berlawanan. Akibat tekanan tersebut, lapisan kulit bumi terlipat sehingga membentuk puncak lipatan (antiklin) dan lembah lipatan (sinklin).
2) Patahan
Patahan juga terjadi karena tekanan yang menyebabkan pematahan lapisan batuan. Tenaga endogen yang bekerja relatif cepat sehingga lapisan batuan yang terkena tekanan tidak sempat melipat, melainkan retak-retak sampai akhirnya patah. Akibat pematahan tersebut, terdapat bagian muka bumi yang mengalami penurunan sehingga membentuk lembah patahan (slenk). Adapun bagian yang tidak mengalami penurunan membentuk puncak patahan (horst).
Seisme (Gempa Bumi)
Pernahkah kamu merasakan terjadinya gempa bumi? Jika pernah, perasaan apa yang kamu alami? Benar, bumi terasa bergoyang diguncang kekuatan yang berasal dari dalam bumi. Gempa dapat terjadi kapan pun, ketika kamu tertidur atau tengah duduk-duduk santai.
Berdasarkan faktor penyebabnya, gempa bumi dibagi menjadi tiga jenis, yaitu sebagai berikut.
1) Gempa bumi tektonik, yaitu gempa bumi yang disebabkan pelepasan tenaga yang diakibatkan pergerakan atau pergeseran batuan dengan arah memanjang.
2) Gempa bumi vulkanik, yaitu gempa bumi yang disebabkan adanya aktivitas vulkanisme. Gempa bumi vulkanik biasanya terjadi beriringan dengan letusan gunungapi.
3) Gempa bumi runtuhan, yaitu gempa akibat pergerakan muka bumi yang menimbulkan longsoran atau tanah runtuh. Gempa bumi runtuhan ini sering terjadi di daerah penambangan (minning).
Berdasarkan bentuk episentrumnya, gempa bumi dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
1) Gempa linier, episentrumnya berupa garis.
2) Gempa sentral, episentrumnya berupa titik.
Gempa bumi berdasarkan letak hiposentrumnya dibedakan ke dalam kelompok berikut.
1) Gempa setempat (gempa dangkal), hiposentrumnya berjarak < 100 km.
2) Gempa bumi pertengahan, hiposentrumnya berjarak sekitar 100-300 km.
3) Gempa bumi jauh, hiposentrumnya > 300 km.
Gempa bumi berdasarkan letak episentrumnya terbagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
1) Gempa bumi di lautan
2) Gempa bumi di daratan
Untuk mengukur kekuatan gempa digunakan skala modifikasi Mercalli dan skala Richter. Skala Richter dikemukakan oleh Charles. F Richter. Berikut klasifikasi kekutan gempa bumi menurut Skala Richter.
0 Response to "Pengertian dan Jenis Jenis Tenaga Endogen"
Posting Komentar